Senin, 19 Mei 2014

ARSITEKTUR HIJAU


Arsitektur hijau adalah suatu pendekatan perencanaan bangunan yang berusaha untuk meminimalisasi berbagai pengaruh membahayakan pada kesehatan manusia dan lingkungan. Untuk pemahaman dasar arsitektur hijau yang berkelanjutan, meliputi di antaranya lansekap, interior, dan segi arsitekturnya menjadi satu kesatuan. Dalam contoh kecil, arsitektur hijau bisa juga diterapkan di sekitar lingkungan kita. 

Misalnya, dalam perhitungan kasar, jika luas rumah adalah 100 meter persegi, dengan pemakaian lahan untuk bangunan adalah 60 meter persegi, maka sisa 40 meter persegi lahan hijau, Jadi komposisinya adalah 60:40. Selain itu membuat atap dan dinding menjadi konsep roof garden dan green wall. Dinding bukan sekadar beton atau batu alam, melainkan dapat ditumbuhi tanaman merambat. Selain itu, tujuan pokok arsitektur hijau adalah menciptakan eco desain, arsitektur ramah lingkungan, arsitektur alami, dan pembangunan berkelanjutan.

Selain itu, arsitektur hijau diterapkan dengan meningkatkan efisiensi pemakaian energi, air dan pemakaian bahan-bahan yang mereduksi dampak bangunan terhadap kesehatan. Arsitektur hijau juga dapat direncanakan melalui tata letak, konstruksi, operasi dan pemeliharaan bangunan.

PENGELOLAAN AIR
Dalam perencanaan sebuah bangunan, seorang arsitek selalu dihadapkan pada masalah pengolahan air. Air hujan adalah salah satu yang perlu manajemen yang baik supaya tidak mengganggu kenyamanan hidup kita. Air hujan jamaknya dialirkan melalui saluran-saluran (vertikal maupun horizontal) yang ada di dalam lahan sebelum diteruskan ke sistem drainase kota. Pengaliran dengan mengandalkan sistem drainae kota ini terbukti sudah tidak efektif dalam mengelola air hujan.

KATA BIJAK by MARIO TEGUH


KATA BIJAK by MARIO TEGUH









WAJAH - WAJAH BARU ARSITEKTUR ITN 2013







 












PENGENALAN KEHIDUPAN KAMPUS MAHASISWA BARU 2013/2014



           Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru atau yang biasa disebut PKKMB merupakan kegiatan yang diadakaan oleh ITN Malang dalam rangka pembekalan bagi mahasiswa baru sebelum melakukan aktifitas perkuliahan. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari senin – kamis, 1 – 3 September 2013. Pada hari minggu, 31 agustus 2013 atau sehari sebelum kegiatan ini diadakan brefing atau pembekalan persiapan sebelum PKKMB. PKKMB ini di ikuti oleh sekitar 1587 calon mahasiswa, dari 2 fakultas ( Fakultas Teknologi Industri/FTI dan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan/FTSP).
            PKKMB 2013 di mulai dengan upacara pembukaan yang dibuka oleh Wakil Rektor III, dalam sambutannya diharapkan semua kegiatan PKKMB tersebut diikuti dengan baik dan tertib sesuai peraturan. Kegiatan PKKMB diisi dengan kegiatan pengenalan – pengenalan kampus, selain itu juga terdapat materi – materi lain, diantarannya materi tentang NAPZA dari BNN kota malang, materi entrepreneur serta materi lainnya. Kegiatan upacara penutupan PKKMB 2013 dilaksanakan pada hari rabu, 3 september 2013 yang ditutup secara resmi oleh Rektor ITN Malang Ir. Soeparno Djiwo, MT. dan di waktu penutupan diadakan pemberian bantuan sosial kedesa binaan ITN Malang.
            Dengan diadakannya PKKMB 2013, diharapkan mahasiswa baru bisa mengetahui kegiatan – kegiatan perkulihan selain itu juga sebagai menjalin silaturahmi sesama mahasiswa baru.

PENERIMAAN JURUSAN MAHASISWA BARU


          Pengenalan Jurusan Mahasiswa Baru ( PJMB ) merupakan kegiatan yang di laksanakan oleh Himpunan Mahasiswa Arsitektur (HMA) ITN Malang, guna menyambut mahasiswa baru jurusan arsitektur. Kegiatan ini di laksanakan pada hari sabtu – minggu, 19 – 20 Oktober 2013, kegiatan PJMB 2013 direncanakan akan dilaksanakan di coban talun kota wisata batu, akan tetapi karena ada beberapa faktor yang tidak diinginkan maka kegiatan ini dipindah di kampus I ITN Malang jalan sigura – gura no. 02 malang.
           Kegiatan PJMB 2013 diisi dengan beberapa kegiatan yang bermanfaat dan positif bagi mahasiswa baru. Beberapa kegiatannya ialah pembukaan yang dibuka oleh sekertaris jurusan arsitektur, pengenalan jurusan, pengenalan HMA, materi arsitektur, sharing dan Tanya jawab dengan ketua IAI Malang yang sekaligus merupakan alumni ITN Malang serta dengan beberapa alumni ITN Malang, kegiatan Outbound, Pentas seni dari mahasiswa baru dan HMA, dan kegiatan positif lainnya. Disamping kegiatan – kegiatan inti PJMB tersebut, juga diadakan beberapa kegiatan pembekalan dan persiapan PJMB pada 3 minggu sebelum kegiatan PJMB. Kegiatannya antara lainnya pembuatan Maket oleh setiap kelompok dan artikel tentang banguna di  kota malang, pembuatan artikel bahan bangunan ramah lingkungan, pembuatan poster tentang suku setiap kelompok, pembuatan majalah diding serta latihan – latihan pentas seni.
            Kegiatan PJMB ditutup dengan diadakannya pentas seni/malam inagurasi, yang diadakan pada hari minggu malam. Kegiatan ini membuat sesama mahasiswa arsitektur yang baru maupun yang lebih senior bisa lebih akrab den seperti keluarga sendiri. Beberapa hasil karya dari kegiatan sebelum PJMB seperti, maket, poster dan mading dipamerkan di aula ITN Malang, pada beberapa munngu setelah kegiatan PJMB sekaligus dilaksanakan penutupan resmi dari sekertaris jurusan.kegiatan pameran ini juga diadakan beberapa materi/sharing dari BPR rayon 5 Jawa timur dan beberapa kegiatan lainnya.

SURVEY KEGIATAN TUGAS



 PERANCANGAN  ARSITEKTUR I 

           Kegiatan ini merupakan bagian dari tugas Perancangan Arsitektur I , yang dilakukan dalam melengkapi tugas tersebut. Kegiatan ini dilakukan di tempat wisata yang ada di malang raya, objek yang di survey ialah gadu pandang. Tugas ini terbagi menjadi beberapa kelompok, yang disetiap kelompoknya terdiri 3-4 orang. Kegiatan ini diharapkan supaya mahasiswa dapat mengetahui dan mengerti kondisi ataupun keadaan dan lain sebagainnya tentang gardu pandang, sebelum melakukan perancangan gardu pandang.  Selain itu juga setiap kelompok juga harus menganalisa tentang gardu pandang yang diamati, yang bisa dijadikan acuan awal ataupun bahan analisa sebelum mengerjakan tugas perancangan arsitektur I.
            Pada kesempatan tersebut, beberapa mahasiswa melakukan survey ke tempat wisata antara lain objek wisata selecta, wana wisata gunung banyak ( paralayang ), wisata waduk karangkates, dan tempat objek wisata lainnya. Pada beberapa kelompok melakukan survey ketempat wisata tersebut secara bersamaan, sehingga beberapa data dan hasil analisa kurang lebih hampir sama. akan tetapi dengan dilakukan survey secara bersamaan ini mempunyai maksud supaya bisa diskusi dan saling melengkapi saat kegiatan survey, sehingga dihasilkan data yang lebih baik.

MERODE PERENCANAAN DAN PERANCANGAN
            Tugas dari metode perencanaan dan perancangan ialah melakukan analisa tentang gardu jaga. Tugas ini diberikan pada semester II, sebagai bekal awal perencanaan sebelum melakukan perancangan suatu bangunan di beberapa tugas selanjutnya. Kegiatan survey ini dilakukan ke pos jaga atau gardu jaga diantarannya pos jaga di perumahan dieng, pos jaga di kampus itn 2, pos jaga di perumahan sigura – gura, dan beberapa pos jaga lainnya. Sebelum melakukan survey, terlebih dahulu dilakukan pembekalan/materi oleh dosen metode perencanan dan perancangan. Selain data – data hasil survey juga melakukan pencarian data – data sekunder dari buku literature ataupun internet tentang gardu jaga. Kegiatan survey/analisa ini merupakan awal atau dasar untuk melakukan perancangan pos jaga yang dilakukan oleh setiap kelompok.